REMEMBER WHEN

Pagi tadi ditempat kerja, saya melakukan perbincangan hangat dengan rekan kerja saya, kenapa saya sebut perbincangan hangat ? Karena pada saat itu suasana tempat kerja kami sejuk dingin dan sedikit mendung. Perbincangan itu membuat tubuh terasa hangat.

Dia bercerita tentang kehidupannya dulu, dia Bapak Ibuk dan saudara-saudaranya saat masih berkehidupan lebih dari kata cukup. Sejak kecil hidupnya selalu lebih, apa yang dia inginkan dapat terpenuhi. Hingga saat dia duduk dibangku SMA entah karena suatu hal dalam pekerjaan Bapaknya mengalami kebangkrutan yang begitu hebat, keadaan begitu drastis pun mengguncang kehidupan keluarganya. Rumah, mobil, dan kendaraan pun habis terjual. Saat ini keluarganya sedang memulai semuanya dari nol kembali.

"Mungkin saat ini aku berada dibawah, tapi aku percaya Tuhan tak akan membiarkan aku selamanya dibawah. Akan ada saatnya nanti aku akan raih & genggam semua cita-cita dan impianku."

Saya cukup terkejut mendengar ceritanya, lalu saya berkata: " WOW kamu hebat Irvan, percaya kepada Tuhan adalah modal utama untuk mewujudkan keinginan kita, kalau kita percaya tapi selalu khawatir dan memikirkannya percuma saja. Percaya harus dilandasi iman yang kuat, mengimani dan selalu berdoa itulah yang dinamakan percaya."

Dia memberi saya sebuah kertas berisi Tulisan, dan tulisan teratas adalah kata "SUKSES"

SUKSES
1. Kerja keras
2. Sabar
3. Mau gagal
4. Belajar dari kesalahan
5. Pantang menyerah (tidak mudah putus asa)
6. Berdoa & selalu berpikir positif
7. Mau mendengar kritik & masukan

Mungkin dari kita sering mendengar kata- kata tersebut dalam seminar motivasi atau semacamnya, namun bagi dia itu adalah poin-poin terpenting dalam hidupnya untuk meraih kesuksesan dan mewujudkan impiannya.

Dia juga berkata demikian: "disaat anak-anak muda yang lainnya sibuk berfoya-foya dan melakukan kesenangannya, aku akan belajar memulai pekerjaan besar. Hingga pada saatnya nanti mereka sibuk bersusah payah bekerja, aku tinggal duduk manis dan menikmati hasilnya."

Aku selalu mengeluh, selalu kurang & selalu saja merasa tidak puas, karena aku selalu melihat yang diatas, bahkan tak pernah melihat yang dibawah. Sedikitpun, oh...Tuhan kurang bersyukurnya aku atas berkat yang telah Engkau beri.

Putih - aku tak suka
Hitam - aku tak suka
Karena aku lebih suka dengan hidup yang berwarna tanpa harus berpura-pura

Jika aku memiliki sebuah mimpi berarti semua akal, fikiran & hati akan terus tetap hidup.

Selamat malam . Selamat menikmati berkat Tuhan yang selalu baru setiap hari :)
GBU